STUDI BIBLIKA 1 YOHANES 4:19 TENTANG MENGASIHI DALAM PENINGKATAN KEPEDULIAN SESAMA

Marselina Reni Susanti

Abstract


Kasih merupakan  perasaan yang dimiliki oleh setiap manusia, perasaan ini akan timbul apabila manusia tersebut mempunyai rasa memiliki dan menyayangi. Kasih juga bisa dikatakan hubungan keterkaitan antara manusia tersebut dengan sesuatu, bukan hanya antara manusia dengan manusia, tetapi bisa juga antara Tuhan dengan manusia. Makna kasih yang sesungguhnya itu dimana manusia memberi yang terbaik buat orang lain, baik itu membahagiakan dan tidak merebut kebahagiaan orang lain, tetapi kasih yang mau dan rela berkorban seperti kasih Allah yang sempurna yang mengasihi semua orang, kasih Allah yang menjadi teladan bagi setiap orang sehingga dalam surat Yohanes yang pertama mengatakan kita mengasihi karena Allah lebih dahulu mengasihi (1 Yohanes 4:19).

Ketika seseorang tidak mengasihi maka akan memiliki dampak tersebut ia akan mengalami kepahitan, kebencian, dendam, mudah marah dan tidak ada lagi kedamaian dalam kehidupannya. Ketika seseorang memiliki kasih Allah dalam hidupnya maka ia akan memiliki kasih kepada semua, Kasih yang disertai tindakan yang nyata. Metode yang dipakai ialah metode kualitatif dan kuantitatif karena mengunakan berbagai sumber dan juga pendekatan penelitian  teologi biblika dengan cara metodelogi eksegesa, dan Hermeneutika. Metode eksegesa menurut Douglas Stuart dalam bukunya “Eksegesa perjanjian lama” merupakan suatu penelaahan yang cermat dan analitis.

Oleh sebab itu kasih perlu dibuktikan melalui kehidupan sehari-hari terutama mengenai kepedulian terhadap sesama. Seseorang peduli bukan saja dengan perkataan. Tetapi bukti dari peduli ialah melalui suatu tindakan yang nyata. Seperti kasih Allah yang telah rela mengorbankan anak-Nya yang tunggal untuk menebus semua dosa umat manusia.


Full Text:

PDF

References


Agung, Putry, ‘Pengembangan Model Pendidikan Karakter Peduli Sosial Melalui Metode Bermain Peran Di TK Tunas Mekar Indonesia Bandar Lampung’, 1 (2018)

Faliyandra, Faisal, Membangun Hubungan Baik Antara Manusia Lingkungan Pendidikan Di Era Teknologi (Malang, 2019)

Hendra, Vitaurus, ‘Peran Orangtua Dalam Menerapkan Kasih Dan Disiplin Kepada Anak Usia 2-6 Tahun Sebagai Upaya Pembentukan Karakter’, 3 (2015)

Henry, Matthew, Tafsiran Matthew Henry Surat Ibrani, Yakobus, 1&2 Petrus, 1-3 Yohanes, Yudas, Kitab Wahyu, ed. by Johny Tjia; Barry van der Schoot (Surabaya: Momentum, 2016)

Kurniawan, Hendra, ‘Matinya Rasa Kepedulian Sosial’, 2013

Malcolm Brownlee, Tugas Manusia Dalam Dunia Miliki Tuhan (Jakarta: PT BPK Gunung Mulia, 2004)

Murniati, Baiq, ‘Pengaruh Pendekatan Analisis Nilai Dalam Pembelajarn IPS Terhadap Sikap Kepedulian Sosial Peserta Didik’, 2 (2011)

Nurhaidah, ‘Dampak Pengaruh Globalisasi Bagi Kehidupan Bangsa Indonesia’, 3 (2015)

Pdt Hasan Sutanto, M.Th., Perjanjian Baru Interlinear Yunani-Indonesia Dan Konkordansi Perjanjian Baru Jilid 2 (Jakarta: Percetakan Lembaga Alkitab Indonesia, 2004)

R. Paul Stevens, God’s Business (Jakarta: PT BPK Gunung Mulia, 2008)

S.th.MM, Antonius Atosokhi Gea, Antonina Panca Yuni Wulandari S.Sos., and Drs. Yohanes Babari, Relasi Dengan Sesama (Jakarta, 2005)

Sarumaha, ‘Strategi Membangun Karakter Kepedulian Sesama Di Kalangan Mahasiswa Teologi Berdasarkan Filipi 2:1-8’, Jurnal Turuna Bhakti, 2

Tabi’in, A., ‘Menumbuhkan Sikap Peduli Pada Anak Melaui Interaksi Kegiatan Sosial’, 1 (2017)

Yayasan Komunikasi Bina Kasih/OMF, Tafsiran Alkitab Masa Kini 3 Matius-Wahyu, ed. by FSA D. Gutrhrie BD, M.Th, PhD; J.A Motyer MA, BD; A.M STIBBS MA; D.J WISEMAN OBE, MA, DlLit, FBA (Jakarta: Yayasan Komunikasi Bina Kasih, 1982)

file:///C:/Users/WINDOWS10/Downloads/3100-10177-1-SM%20(4).pdf

http://sttimanuelpacet.ac.id/e-journal/index.php/filadelfia/article/viewFile/5/4

https://media.neliti.com/media/publications/56476-ID-kasih-sayang-dan-kelembutan dalam-pendid.pdf

JURNAL JUMPA Vol. VII, Edisi Khusus,Januari 2019




DOI: https://doi.org/10.55772/filadelfia.v1i2.12

Refbacks

  • There are currently no refbacks.